Selasa, 03 Desember 2013

Aplikasi Lokal Ini Berprestasi Internasional

Mico Wendy menciptakan aplikasi Baby Write Numbers.


Aplikasi Baby Write Number(techno-lovers.com)

VIVAnews - Memahami pentingnya masa usia dini untuk perkembangan belajar anak, Mico Wendy kemudian membuat aplikasi khusus yang bisa digunakan para orang tua. Aplikasi tersebut kemudian membawa pengembang lokal jebolan Institut Teknologi Bandung ini memenangi kompetisi aplikasi dalam ajang Mobile World Congress, di Spanyol, beberapa waktu lalu.

"Saya ingin ciptakan aplikasi yang dapat membantu dan digunakan banyak orang, terlebih anak," ujar Mico, Senin 26 Maret 2012.

Mico kemudian menciptakan aplikasi Baby Write Number Series. Dengan aplikasi belajar ini, Mico mengatakan anak juga terhindar dari dampak game yang berbau kekerasan.

Aplikasi yang hadir di perangkat layar sentuh Nokia Asha ini membantu anak usia 3 sampai 5 tahun untuk mengenal dan belajar menulis angka maupun huruf. Caranya dengan menyentuh titik putus-putus menggunakan sentuhan jari dalam layar.

Jika anak sesuai dengan panduan titik pada angka tersebut, layar akan mengonfirmasi baik dalam bahasa Indonesia atau bahasa Inggris, apakah sentuhan benar atau tidak.

"Layar sentuh lebih gampang, karena anak masih susah menggunakan tombol," ujarnya.

Mico juga mengungkapkan, ia memilih perangkat yang berbasis S40 karena banyak ponsel yang memakai sistem ini.

Aplikasi Baby Write ini terdiri atas Baby Write Number dan Baby Write Alphabet. Khusus untuk Alphabet terdiri atas beberapa tahap yakni abjad A-F, G-L, M-R, dan S-Z.

Aplikasi besutannya yang telah tersedia di Nokia Store ini telah banyak diunduh di luar negeri. Aplikasi ini terbanyak diunduh di India, dan siap memasuki pasar China.

Bagaimana pengalaman menggunakan aplikasi belajar ini di Indonesia? Aplikasi ini sudah digunakan di salah satu TK di Bandung. "Di sana katanya cukup membantu belajar," tutur Mico.

Untuk aplikasi angka gratis diunduh. Namun, untuk huruf berbayar, tapi dengan harga terjangkau. "Cuma Rp3 ribu," katanya.

Ke depan, ia akan mengembangkan aplikasi yang mempunyai konten lokal. "Nanti ada gambar lokal budaya, komodo dan batik, akan ke arah sana," ujar pria berkacamata ini. Selain konten lokal, ia akan mengisi dengan nilai etika, seperti kegiatan menabung.

Sebenarnya ada enam seri dalam aplikasi Baby Writer. Selain Baby Writer Number dan Alphabet, masih ada Baby Drawing Shape, Baby Playing Card, Baby Playing Card Animal, dan Baby Scracth Number Animal, sebuah kombinasi belajar angka dengan gambar hewan. Di ajang MBC, ia mengirimkan dua seri yakni Baby Write Number dan Baby Playing Card Animal.

Mico menyelesaikan aplikasi ini dalam tiga bulan dengan dibantu timnya. "Kesulitannya yakni bagaimana membuat aplikasi ini supaya bagus, baik suaranya maupun grafisnya," kata pria kelahiran 1 Januari 1972 ini.

Berkat aplikasi ini, Mico akhirnya memenangi kompetisi aplikasi dunia dan berhak mendapatkan 50 ribu euro.

Dengan hadiah tersebut, ia mengaku lebih serius mengembangkan aplikasi yang menjangkau orang banyak.

Menurut dia, ia saat ini juga sedang menyiapkan aplikasi berbasis pengetahuan pariwisata Indonesia, "Indonesia 2020" untuk dua bulan mendatang. (art)

© VIVA.co.id

Tidak ada komentar:

Posting Komentar